Pulau Bungin - Kisah Daya Juang di Lahan Kritis -
“But in the end one needs more courage to live than to kill himself.” ― Albert Camus “Kambing di Pulau Bungin itu makan kertas lho” cerita ibu Arif ketika kami asik bersantai di depan rumahnya sambil menunggu pejalan lain yang mungkin datang untuk berbagi biaya sewa kapal. Dua hari kemudian selepas kembali dari Pulau Kenawa dan segera melanjutkan perjalanan off-road ke Desa Mantar, kami memutuskan untuk menutup hari dengan mengunjungi Pulau Bungin. Perjalanan menuju Desa Bungin melewati jalan lintas provinsi sendiri sudah menghibur mata. Bukit-bukit cadas menjulang mengapit jalan hot mix yang masih mulus. Kebun-kebun juga mengerubuti tepi jalan. Sapi-sapi yang asyik berendam di kubangan lumpur memandang kami curiga. Asong memutar gas kencang-kencang hingga angin seperti menampar wajah juga menjambak rambut yang baru tumbuh. Berdasar petunjuk warga, jalan menuju Pulau Bungin itu di sebelah kiri dekat masjid dan menara. Kami segera keluar jalan raya ketika ...